Terbaru di Wikimu.com :

Thursday, March 01, 2007

Alamat Baru : www.adriantogani.com

Blog ini sudah punya rumah baru, alamatnya : www.adriantogani.com silakan berkunjung ke rumah baru kami.

Labels:

Wednesday, October 25, 2006

Melebarkan Jaringan

Masih soal melebarkan jaringan relasi yang kita miliki. Sekarang ini, asal kita mau saja, kesempatan untuk melebarkan jaringan kita menjadi sangat mudah. Apalagi kalau bukan internet yang memungkinkannya. Mulai dari yang paling sederhana, bergabung di milis dengan fokus dan minat suatu hal tertentu, mengunjungi dan memberikan tanggapan atas blog orang – orang yang rajin nulis blog, hingga memiliki dan mengelola blog sendiri. Semuanya memungkinkan kita untuk melebarkan jaringan di mana kita menjadi bagian di dalamnya.

Yang luar biasa dari internet saat ini adalah, segala hal yang kita ingin lakukan bisa kita lakukan dengan mudah. Tidak masalah apakah kita adalah orang yang hanya suka mengamati dan menikmati berbagai kemeriahan dan kegaduhan sekeliling kita, hanya suka ngomentarin. Atau mungkin kita adalah orang yang suka opini dan pemikirannya diperhatikan, atau kita memiliki obsesi untuk mengubah dunia. Atau sekedar menunjukkan talenta dan selera yang kita miliki. Tidak masalah, semuanya terfasilitasi. Asal kita mau, saja.

Inilah yang kemudian menjadi basis dari sebuah komunitas online (saya tidak suka menyebut komunitas maya, karena komunitasnya sendiri adalah nyata, hanya medianya saja yang maya). Interaksi antar manusia lintas batas geografis, lintas demografis, telah membentuk jaringan super raksasa di dunia. Yang membedakan dengan generasi komunitas online sebelumnya adalah, kini orang – orang yang tergabung menjadi simpul - simpul di dalam jaringan ini adalah pelaku utama dari interaksi yang tercipta. Sebelumnya, sebagai pengguna internet, kita lebih sebagai target atau obyek untuk mengkonsumsi berbagai informasi, produk dan jasa yang ditawarkan. Artinya, pelaku utama adalah mereka yang memiliki informasi, produk dan jasa tersebut saja. Mereka yang menciptakan trend, mereka yang menciptakan demand dan secara tidak kita sadari, merekalah yang membentuk “gaya hidup” online.

Sekarang, situasi sudah berubah. Pelaku utama kehidupan online adalah kita semua yang terhubung dengan teknologi internet ini. Jadi, tunggu apa lagi, ayo ikut mengubah dunia. Mulai dengan dunia online, untuk kemudian mengubah dunia yang sesungguhnya, yang kita diami.

Friday, October 20, 2006

Jaringan Sosial (Social Networking)

Memiliki jaringan / network yang luas merupakan keadaan ideal yang diinginkan semua orang. Network yang dimaksud adalah rangkaian hubungan / relasi dengan berbagai kalangan dan orang yang menjadikan kita bagian dari suatu komunitas.

Banyak orang tidak menyadari, bahwa jaringan yang luas, yang menempatkan diri mereka menjadi salah satu bagian di dalamnya adalah sebuah aset yang sangat berharga. Sama berharganya dengan aset - aset kita yang lain yang sangat kita jaga, kita kembangkan dan kita banggakan. Banyak orang merasa, jaringan relasi yang mereka miliki hari ini adalah sesuatu yang sifatnya seperti nasib. Apa yang mereka dapatkan sekarang, adalah sesuatu yang sudah digariskan atau ditakdirkan. Hanya teman - teman mereka yang sekarang inilah yang bisa mereka mintakan tolong. Hanya kenalan - kenalan mereka yang sekarang inilah yang bisa ditawarkan untuk menggunakan produk dan jasa yang mereka jual. Dan seterusnya, dan seterusnya.

Inilah yang sering kita dengar : "Saya tidak cocok menjadi agen penjualan asuransi, soalnya saya tidak punya kenalan atau teman yang kaya","Coba kalau saya bekerja di perusahaan multi nasional, saya pasti punya teman - teman yang wawasannya luas"; "Saya tidak mungkin bisa diterima bekerja di perusahaan itu, soalnya cuma kalangan tertentu saja yang bisa bekerja di situ", "Terang aja, mereka kan lulusan luar negeri makanya temannya banyak". Dan seterusnya, dan seterusnya.

Pernahkah mereka berpikir, mereka sendirilah sebenernya yang menentukan di jaringan mana saja mereka bisa berada. Merekalah yang menentukan seberapa luas jaringan yang bisa mengikutsertakan mereka. Mungkin tidak banyak yang pernah. Karena, mereka sudah menciptakan sendiri "area - area kenyamanan" yang kemudian dipertahankan dan dijadikan sendiri oleh mereka sebagai pagar - pagar yang kemudian dijadikan lagi sebagai alasan kegagalan demi kegagalan yang mereka hadapi.

Kenapa "area kenyamanan" ? karena di situ tidak ada tuntutan sok akrab, sok kenal. Di situ tidak ada resiko dicuekin orang - orang yang tidak mereka kenal. Di situ tidak ada resiko mereka terlihat culun dan tidak mengerti orang lagi pada ngomongin apa. Di situ tidak perlu "jaim", bisa ngomong apa saja dan bertingkah seenaknya. Nyaman bukan ? Karena, mereka berada di tengah - tengah orang - orang yang sudah mengenal mereka.

Padahal, kalau kita mau sedikit saja tidak nyaman sebentar di tengah orang - orang yang baru kita kenal, kita bersedia sedikit saja tidak disapa atau ditegur orang, kita mau sedikit saja sok kenal sok akrab. Jaringan relasi yang begitu luas terbentang yang melibatkan kita di dalamnya dan menjadikan kita sebagai bagian darinya.

Selanjutnya, bayangkan kita punya pilihan yang sangat banyak untuk bisa menjadi apa, menjual apa, dan mengenal siapa.

Tuesday, October 17, 2006

AJAX Dan Program Komputer Yang Bernama Internet Browser

Tahun 1997, saya pertama kali berkenalan dengan teknologi server side scripting dari Microsoft (ASP). Ketika itu terbayang suatu saat kelak, di atas software kecil yang bernama internet browser ini, kita dapat menjalankan aplikasi apa saja seperti kita menjalankan aplikasi yang dijalankan di atas desktop.

Dan sekarang, kira - kira 10 tahun kemudian, kita menyaksikan betapa internet browser ini menjadi "must have" program yang, at least, wajib ada dalam sebuah komputer, bahkan dalam sebuah thin client computer sekalipun.

Bukan sekedar untuk browsing internet dan melihat content yang disajikan secara satu arah. Tapi sekarang, internet browser digunakan untuk menjalankan aplikasi - aplikasi yang dibangun terdedikasi untuk dijalankan di atasnya.

Tak heran kemudian, client side scripting terus mengalami perkembangan yang sangat pesat. Diwakili oleh JavaScript sebagai bahasa pemrogramannya yang paling populer, tujuan dikembangkannya teknologi ini tak lain tak bukan untuk memberikan user experience yang tak kalah menariknya seperti ketika user menjalankan program aplikasi desktop.

Teknologi AJAX (Asynchronous JavaScript And XML) yang saat ini ramai dibicarakan dan diimplementasikan, adalah contoh dari perkembangan mutakhir apa yang bisa dihasilkan dari pemrograman client side. Teknologi ini dikembangkan memang untuk memanjakan pengguna aplikasi berbasis web :

Mendapatkan richness dan interactivity user experience dari aplikasi web, seperti layaknya berkomputer dengan desktop. Dan, meminimalkan keterhubungan yang intensif dan terus menerus dengan web server sebagai penyaji data dan content dari aplikasi tersebut.

Monday, October 16, 2006

Enterprise Going Web 2.0!

"MySpace-style virtual communities are coming to the enterprise" (Alfred Chuang - BEA Systems, founder, chairman and CEO)

Dari hari ke hari, keyakinan bahwa fenomena Web2.0 akan memasuki era kematangan, yang ditandai dengan pemanfaatannya pada enterprise application semakin berhembus kencang.

Kali ini datang dari jagoan middleware BEA Systems. Sedang terjadi pembicaraan serius antara BEA Systems dengan Google, untuk menjalin partnership di antara mereka berdua. Inisiatif yang sedang digagas ini memungkinkan perusahaan atau organisasi membuat mashup yang mengintegrasikan enterprise portal yang dibangun menggunakan WebLogic dengan aplikasi – aplikasi Google yang ada, semisal Google Maps. Hal yang menjadi mungkin karena Google akan membuka beberapa API (Application Programming Interface) nya yang selama ini ditutup (hidden) kepada BEA.

Kebalikannya, akan dimungkinkan juga, beberapa aplikasi yang dimanage dan dijalankan di atas server BEA WebLogic Portal untuk diekspose ke luar portal framework dan kemudian diintegrasikan dengan Web2.0 front end application.

Bahkan konon kabarnya, BEA pun sedang mengadakan pembicaraan dengan Yahoo untuk kerjasama serupa. Ini benar – benar berita menarik buat saya. Setelah inisiatif salesforce.com dengan appexchange nya, apa yang digagas oleh BEA Systems ini bisa jadi milestone berikutnya dalam hal enterprise go Web2.0

Mari kita sambut dengan penuh antusias era baru membangun aplikasi enterprise!

Friday, October 13, 2006

Membangun Virtual Vending dan Wikimu

Hari Rabu, 11 Oktober 2006 kemarin tepat satu bulan Virtual Vending (www.v-vending.com) muncul ke jagad raya dunia maya dan dapat diakses oleh masyarakat internet dimanapun mereka berada. Dan satu hari sebelumnya, Selasa 10 Oktober 2006 adalah hari pertama Wikimu.com tampil menyemarakkan komunitas website dan bisnis online di Indonesia.

Kedua project dotcom tersebut memang baru diperkenalkan kepada publik. Bahkan belum secara resmi diluncurkan, walaupun sudah dapat difungsikan hampir secara penuh oleh internet user. Dengan mengadopsi kaidah - kaidah serta teknologi mutakhir yang banyak dikategorikan orang - paling tidak mengacu pada teori Tim O'Reilly - sebagai Web 2.0, diharapkan kedua project dotcom ini dapat bermanfaat bagi komunitas dotcom, khususnya di Indonesia.

Web 2.0 sendiri sebagai sebuah terminologi baru memiliki banyak persepsi dan definisi dari berbagai kalangan. Namun, pada umumnya seluruhnya memiliki kesamaan dalam pengertian dan tujuan yang ingin dicapai dari generasi terbaru teknologi web.

Intimedia sendiri sebagai developer dari kedua project tersebut, sangat antusias dan bergairah dalam memanfaatkan teknologi dan oportunity yang tersedia saat ini. Sebagai IT Consultant yang banyak membangun berbagai aplikasi bisnis untuk enterprise, kami juga melihat peluang dari pemanfaatan Web 2.0 ini. Bukan saja sebagai bisnis online yang disajikan dalam format B2C atau berorientasi consumer atau khalayak ramai, namun Web 2.0 juga dapat memperkaya aplikasi - aplikasi bisnis di masa depan, baik secara teknikal maupun fungsional.

Teknologi - teknologi semacam AJAX, RSS Feed, Wiki merupakan sebuah terobosan yang memungkinkan user memiliki experience yang dapat meningkatkan produktivitas dan kreativitas dalam menggunakan sebuah aplikasi web. Semoga, dengan perkembangan tiada henti dari teknologi - teknologi ini, didukung dengan penciptaan berbagai aplikasi dan karya - karya kreatif lainnya, masyarakat pengguna internet di Indonesiapun, dapat segera ikut larut dalam pesta besar, "Dotcom Party Jilid 2"

Monday, October 02, 2006

Bertemu dengan President Microsoft International

Bertempat di Ritz Carlton Hotel, Jakarta pagi ini Senin 2 Oktober 2006, saya dan beberapa pimpinan perusahaan mitra - mitra bisnis Microsoft Indonesia diundang untuk bertemu dan berdialog dengan President Microsoft International Jean-Philippe Courtois.

Jean-Philippe Courtois adalah penanggung jawab tertinggi Microsoft Operation di seluruh dunia kecuali USA dan Canada. Menurutnya, ini adalah kunjungan pertamanya ke Indonesia sejak dia memegang posisi tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, diadakan tanya jawab dengan beberapa mitra Microsoft seputar bisnis Microsoft di Indonesia. Tentang piracy, kemungkinan Microsoft melakukan funding untuk perusahaan atau UKM yang ingin implementasi produk - produk Microsoft, mobile solutions, dan lain - lain.

Dalam presentasi singkatnya, tidak lupa dipromosikan inisiatif LOVE (Launching Office2007 Vista dan Exchange2007). Memang Microsoft saat ini sedang fokus untuk peluncuran produk - produk unggulan mereka tersebut. Salut juga melihat Microsoft di seluruh dunia begitu seksama dan serius dalam mempersiapkan launching ini, walaupun hati kecil saya sempat bertanya - tanya "sesulit" itukah meyakinkan market untuk beralih ke produk - produk mutakhir mereka ini sehingga memerlukan seorang petinggi sekaliber Jean Philippe Courtois untuk datang sendiri ke Indonesia ?